fip.ung.ac.id, Gorontalo – Kompetisi Pedagog Muda Indonesia (KPMI), melaksanakan Lomba Tahfidz Quran tingkat nasional yang di pusatkan di Masjid Sabiilurrasyaad Universitas Negeri Gorontalo, Kamis (3/10/2022).

Kompetisi Pedagog Muda Indonesia (KPMI) merupakan ajang kompetisi di tingkat mahasiswa khususnya mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan yang berasal dari 12 perguruan tinggi di Indonesia.

Kompetisi Tahfiz Qur’an ini di semarakkan langsung oleh finalis dari 4 perguruan tinggi yang saat ini sedang berada di Provinsi Gorontalo diantaranya Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Malang, Universitas Pendidikan Indonesia Bandung, dan Universitas Negeri Makasar.

Zulkarnain Anu, S.Pd, M.Pd selaku ketua panitia KPMI mengatakan, Kompetisi Pedagog Muda Indonesia ini melibatkan 12 LPTK dengan 23 cabang lomba dari 3 kategori bidang lomba yaitu bidang pendidikan, bidang agama, dan bidang seni.

“Pertama bidang pendidikan mulai dari lomba debat bahasa Indonesia, karsa citpa, karya inovasi, gagasan futuristik, ada 7 cabang bidang pendidikan. Kedua, bidang seni ada 12 cabang lomba mulai dari lagu pop, lagi dangdut, mendongeng, musikalisasi dan lainnya. Ketiga bidang agama kita mengangkat 4 cabang lomba yaitu Adzan, khotbah Jum’at, lomba tahfidz Qur’an, dan lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an,” tutur Zul

Rangkaian lomba dan penilaiannya ini, kata Zul, dilaksanakan dengan dua versi yakni versi daring dan versi luring. Untuk lomba Tahfidz Quran sendiri dinilai secara daring dan beberapa finalis tampil secara luring.

“Untuk bidang agama kita mengambil 2 yang telah dilaksanakan luring, yang pertama tadi pagi itu Musabaqoh Tilawatil Qur’an dan yang kedua Tahfiz Qur’an tadi sudah dilaksanakan. Acara puncak penutupan kegiatan KPMI akan dilaksanakan malam ini, di TC Damhil Universitas Negeri Gorontalo,” ujarnya. (**)

Leave a Comment