Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali menegaskan eksistensinya di kancah global. Tiga mahasiswa FIP UNG berhasil lolos dalam program pertukaran mahasiswa internasional Erasmus+ International Credit Mobility Project dan akan menempuh studi di University Slovakia, Eropa Tengah.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa FIP UNG memiliki daya saing akademik yang mumpuni di tingkat internasional, sekaligus mencerminkan kualitas pembinaan dan atmosfer akademik yang terus dikembangkan oleh fakultas.
Adapun tiga mahasiswa terpilih tersebut adalah Rendy Gobel dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), serta Khofifah Reihana Arbie dan Nailah Kh Mokoagow dari Program Studi Psikologi. Ketiganya akan mengikuti program pertukaran mahasiswa sebagai sarana penguatan kapasitas akademik, pengembangan soft skills, serta pengalaman belajar lintas budaya di lingkungan internasional.
Seleksi peserta dilakukan secara ketat dan kompetitif oleh tim Erasmus+ International Credit Mobility, dengan mempertimbangkan rekam jejak akademik, kemampuan personal, serta kesiapan mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan di luar negeri. Lolosnya mahasiswa FIP UNG dalam proses seleksi ini menegaskan bahwa kualitas mahasiswa FIP UNG mampu bersaing di tingkat global.
Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNG, Prof. Dr. Arwildayanto, M.Pd., menyampaikan bahwa keterlibatan mahasiswa FIP dalam program internasional seperti Erasmus+ merupakan peluang strategis untuk memperluas wawasan keilmuan sekaligus meningkatkan kompetensi individu.
“Terlibat dalam program Erasmus+ International Credit Mobility Project memberikan kesempatan tak ternilai untuk mengembangkan pengetahuan dan kemampuan dengan belajar langsung di kampus luar negeri,” ungkapnya.
Apresiasi turut disampaikan oleh Rektor UNG, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, ST., MT., IPU., ASEAN.Eng., yang menilai capaian ini sebagai indikator positif meningkatnya reputasi Universitas Negeri Gorontalo di tingkat internasional.
“Kami berharap para mahasiswa dapat memanfaatkan pengalaman belajar di Slovakia ini secara maksimal, menjadi duta kampus yang membawa nama baik UNG, serta kembali dengan ilmu dan jejaring internasional yang lebih luas,” pungkasnya.
Melalui keberhasilan ini, FIP UNG semakin mengukuhkan perannya sebagai fakultas yang aktif mendorong internasionalisasi pendidikan, membuka akses global bagi mahasiswa, serta berkomitmen mencetak generasi pendidik dan ilmuwan yang siap bersaing di level dunia.





