fip.ung.ac.id, Gorontalo –Senin 23 Juni 2025 – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo (FIP UNG), telah berhasil menyelesaikan tahap akhir seleksi PPK Ormawa 2025 berupa presentasi dan wawancara secara daring yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Diktiristek, Kemdikbudristek RI.
Bertempat di ruang presentasi virtual Zoom Meeting, tim HMJ tampil solid dalam memaparkan gagasan program yang diusung kepada tim penilai nasional. Dalam waktu 25 menit yang dialokasikan, tim mempresentasikan secara sistematis mulai dari latar belakang program, strategi pelaksanaan, indikator keberhasilan, hingga rencana tindak lanjut pascapelaksanaan kegiatan. Mereka juga menjawab pertanyaan-pertanyaan panelis secara lugas dan argumentatif.
Dosen pendamping tim, Darmawan Thalib, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas performa tim binaannya. “Anak-anak tampil luar biasa. Saya menyaksikan langsung bagaimana mereka menjawab setiap pertanyaan reviewer dengan percaya diri. Ini bukan hasil instan, melainkan buah dari proses panjang yang kami bangun sejak penyusunan ide, revisi proposal, sampai simulasi berulang kali,” tutur Darmawan.
Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan tim ini tidak lepas dari dukungan Ketua Jurusan dan seluruh dosen di Jurusan Manajemen Pendidikan yang turut mengawal proses pembinaan. “HMJ Manajemen Pendidikan bukan hanya tampil membawa nama organisasi, tetapi juga membawa semangat kolaborasi akademik yang kuat di jurusan kami,” tambahnya.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FIP UNG, Dr. Candra Cuga, M.Pd., turut memberikan tanggapan atas penampilan tim. “Alhamdulillah, kami merasa bangga dan optimistis. Tim HMJ Manajemen Pendidikan telah menunjukkan performa terbaiknya. Semoga ini menjadi pintu masuk untuk kembali mendapatkan pendanaan, sebagaimana capaian tim sebelumnya yang sukses melaksanakan program hingga tuntas.”
Ketua Tim, Ranti Rajak, mewakili seluruh anggota tim, mengungkapkan rasa syukur dan harapan setelah menyelesaikan tahap akhir seleksi. “Kami bersyukur bisa menyelesaikan tahap presentasi dengan lancar. Ini pengalaman yang luar biasa bagi kami. Kami mohon doa dan dukungan dari semua pihak agar proposal kami dapat dinyatakan lolos pendanaan, dan dapat kami realisasikan untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat,” ujarnya.
Sebagai informasi, tahap akhir seleksi ini merupakan proses penilaian terhadap 365 subproposal terbaik dari total 2.374 subproposal yang diajukan oleh lebih dari 500 perguruan tinggi se-Indonesia. PPK Ormawa merupakan salah satu program unggulan Kemdikbudristek yang bertujuan meningkatkan kapasitas dan dampak organisasi kemahasiswaan melalui kegiatan pengabdian berbasis pemberdayaan masyarakat.
FIP UNG melalui HMJ Manajemen Pendidikan berharap, program yang diajukan tak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi dapat benar-benar memberikan manfaat sosial yang berkelanjutan dan menjadi model pembelajaran kepemimpinan mahasiswa berbasis aksi nyata.
