Jurusan Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sukses mengadakan kegiatan sosialisasi dan pengabdian masyarakat dengan tema “Remaja Sehat, Masa Depan Cerah, Menuju Generasi Hebat”. Acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa SMA tentang pentingnya menjaga kesehatan reproduksi, bahaya kekerasan seksual, serta risiko pernikahan dini pada hari jumat tanggal 6 Desember 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 2 limboto, Koordinator Guru BK, Dosen Pengampu, mahasiswa serta siswa.
Kegiatan yang dilaksanakan di SMA Negeri 2 Limboto ini diikuti oleh siswa kelas 10, 11, dan 12. Dengan antusias, para siswa mendengarkan penyampaian materi dari Moh Alwi Hasan, yang membahas isu-isu penting seputar kesehatan reproduksi. Dalam sesi ini, siswa diajak memahami perubahan tubuh, bahaya kekerasan seksual, dan dampak negatif pernikahan dini.
“Sebagai remaja, kita harus sadar betul akan kesehatan tubuh dan mental kita. Edukasi ini menjadi bekal penting untuk masa depan kalian,” ujar Moh Alwi Hasan di sela-sela pemaparan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari projek mata kuliah Bimbingan dan Konseling Kesehatan Reproduksi yang diampu oleh dosen Ibu Meiske Puluhulawa, S.Pd., M.Pd. Dalam pengantar katanya, beliau menyampaikan harapannya agar program ini dapat memberikan wawasan baru kepada siswa. “Kami ingin para siswa tidak hanya memahami, tetapi juga mampu menerapkan ilmu yang diperoleh untuk melindungi diri dan orang-orang di sekitarnya,” ungkap Meiske.
Setelah sesi tanya jawab yang interaktif, kegiatan dilanjutkan dengan fun games edukasi kesehatan. Para siswa tampak antusias mengikuti permainan seperti ular tangga kesehatan reproduksi, spinner edukasi kesehatan, dan berbagai permainan menarik lainnya. Tidak hanya menyenangkan, permainan ini juga dirancang untuk memperkuat pemahaman siswa terhadap materi yang telah disampaikan.
Berbagai hadiah menarik diberikan kepada siswa yang berpartisipasi aktif dalam permainan, menambah semarak suasana. Salah satu peserta, Dimas, mengungkapkan kebahagiaannya mengikuti kegiatan ini. “Selain belajar banyak hal baru, kami juga merasa senang karena bisa belajar sambil bermain,” Ungkap Dimas.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, para mahasiswa BK UNG berharap pesan-pesan yang disampaikan dapat menjadi panduan bagi para siswa untuk menjaga diri dan mempersiapkan masa depan yang lebih cerah.
